• RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Head line 1:gunung heru "website ini sebagai sarana komunikasi, informasi dan mempererat tali silahturahmi, mohon kepada rekan-rekan pataka 83 no ak 790035"
  • Head line 2:Wishnu S. Kol Lek 505527/ No Ak 790341 "Selamat, Pataka 83 sudah punya Blog sendiri, sarana bagus untuk saling komunikasi dan tukar informasi"
  • Head line 3:M. Atok Urrahman "dengan silaturrahmi, dapat menyelesaikan permasalahan dan panjang umur."
  • Head line 4:gunung heru "no 790035, bila ingin posting berita silahkan kirim email ke : pataka83@ymail.com akan langsung dimuat"
  • Head line 5:B.Zuiirman "Sosialisasikan.... sarana ini utk tetap tertaut...ok....

Rabu, 27 April 2011

Lamaran Ibas-Aliya Pukul 20.00 WIB

Posted by pataka83 On 06.32 No comments


INILAH.COM, Jakarta - Hari ini, Selasa (26/4/2011) pukul 20.00 WIB, lamaran pernikahan Siti Ruby Aliya Raja dan Edhie 'Ibas' Baskoro Yudhoyono akan dilaksanakan.

Sebagaimana lazimnya, acara lamaran digelar di kediaman calon mempelai putri yaitu kediaman Menko Perekonomian Hatta Rajasa di Perum Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan.

Sejak kemarin, kediaman Hatta telah dihiasi tenda dan berbagai sarana pesta seperti standing AC, dan aneka rangkaian bunga. Pengamanan pintu gerbang perumahan itu pun telah diperketat.

"Insya Allah acaranya jam 8 malam, mohon doa restunya," ujar seorang kerabat Hatta Rajasa kepada INILAH.COM.

Hatta Rajasa pernah menuturkan bagaimana kisah cinta Ibas dan Aliya. Perkenalan keduanya terjadi pada akhir 2007. Ketika itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengundang para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) I ke Istana Kepresidenan di Cipanas.

Tak seperti biasanya, kali ini Presiden SBY memperbolehkan para menteri membawa keluarganya. Ketika itu, Hatta Rajasa selaku Menteri Sekretaris Negara mengajak istrinya dan puteri tercintanya, Aliya.

Di saat SBY dengan para menteri melakukan pertemuan, Hatta tak menyangka jika Aliya berkenalan dengan Ibas. Hatta sama sekali tak mengira kelak, puterinya akan menjadi kekasih Ibas.

Sebagai orang tua, Hatta mengira puterinya hanya berteman biasa dengan Ibas. Di mata Hatta, Aliya adalah tipe wanita yang supel dan cerdas bahkan kritis. "Ketika masih kelas 3 SD, Aliya pernah mengajarkan pembantunya yang buta huruf sampai bisa membaca lancar. Dia memang anak yang kritis dan supel," ujar Hatta.

Lantaran itulah, Aliya memiliki banyak teman dari berbagai lapisan masyarakat. Hatta tak kaget jika puterinya tampak akrab dengan Ibas. Bermula dari pertemuan di Istana Cipanas, kemudian Aliya makin intens berkomunikasi dengan Ibas. Ketika Aliya melanjutkan sekolah ke Inggris, Hatta mengira Aliya tak lagi berhubungan dengan Ibas.

"Ternyata mereka masih komunikasi dan malah kemudian akhirnya jodoh menentukan lain," ujar Hatta.

Jodoh memang di tangan Tuhan, seiring dengan makin akrabnya Aliya dan Ibas, semakin serius pula hubungan keduanya hingga akhirnya, Ibas akan melamar Aliya. Dengan demikian, Hatta secara de facto telah menjadi 'besan' Presiden SBY. [mah]

0 komentar:

Posting Komentar